Masa subur adalah periode waktu di mana seorang wanita memiliki kemungkinan tertinggi untuk hamil. Mengetahui kapan masa subur dapat membantu dalam merencanakan kehamilan atau sebaliknya, untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan. Bagi mereka yang ingin menunda kehamilan, mengetahui kapan masa subur dapat menjadi informasi yang penting.
Ada beberapa cara untuk mengetahui masa subur. Salah satu cara yang paling umum adalah dengan menggunakan metode hitungan siklus menstruasi. Wanita yang memiliki siklus menstruasi teratur biasanya akan memiliki masa subur sekitar pertengahan siklus, yaitu sekitar 14 hari sebelum hari pertama menstruasi berikutnya. Jadi, jika siklus menstruasi Anda teratur selama 28 hari, maka masa subur Anda kemungkinan besar berlangsung sekitar hari ke-14.
Selain itu, ada juga metode lain yang dapat digunakan untuk mengetahui masa subur, seperti pengukuran suhu basal tubuh dan tes ovulasi. Pengukuran suhu basal tubuh dilakukan dengan mengukur suhu tubuh setiap pagi sebelum bangun tidur. Ketika suhu tubuh Anda naik sekitar 0,5 derajat Fahrenheit, itu menandakan bahwa Anda sedang dalam masa subur.
Sementara itu, tes ovulasi adalah alat uji yang bisa digunakan untuk mendeteksi adanya hormon LH dalam urin. Hormon LH akan meningkat sebelum ovulasi terjadi, sehingga tes ovulasi dapat membantu Anda mengetahui kapan masa subur Anda.
Mengetahui masa subur adalah langkah awal yang penting dalam merencanakan atau menunda kehamilan. Dengan mengetahui kapan masa subur Anda, Anda dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah atau merencanakan kehamilan sesuai dengan keinginan Anda. Jadi, jangan ragu untuk mempelajari cara mengetahui masa subur Anda dan jadwalkan kehamilan Anda sesuai dengan keinginan Anda.